SANG WAKTU
Aku masih terus arungi hari Walau sekarang, tak seelok mimpi Segala kesombongan ini Membawaku bagai ditelan bumi
Kurasakan kini, semua mulai mencercaku Mereka menusuk, merajam, dan mengiris empedu Dan satu hal yang sekarang ada dalam fikirku Aku membutuhkanmu Ya, namun bukan untuk membunuh sang waktu Seperti yang kutahu di masa lalu Sekarang, aku rasa, aku membutuhkanmu Tuk kembali bangkitkan sang waktu Ya, bangkitkan sang waktu Waktu kita tertawa Waktu kita memandang Waktu kita tersipu Waktu kita berangan Dan, Waktu kita berbagi canda Akankah sang waktu kembali padaku? Dan akankah dia bawa untukku senyum indah dari bibirmu? **** buat kamu, meskipun sekarang aku jauhin kamu aku mau kamu nunggu sampai saat itu tiba hingga aku berikan hati ini buat kamu sedari itu, tetaplah tegar dan tersenyum karena kalo kamu gak senyum dunia bakalan sedih, dan aku bakalan sangat sedih
|