Lia
Hey, LIA, setengah jam lalu Kau ku kenal, Halus sentuhanmu, nan Lembut menyapa, buatku tak beranjak melirik gaya gerikmu
LIA, Kau sebut Namamu, terus terngiang di semua inderaku, baru saat ini Hidupku serasa terisi Mataku selalu ada Pelangi, Jariku selalu menggenggam Harapan, Hanya mencium wangi bunga Mawar, Selalu terucap kata indah dari Bibir ini, Jantungku tak berhenti berdetak ikuti setiap Senyumnya, Jejak ini selalu meninggalkan Kenangan bersamanya LIA, Aku sangat mengagumimu, Kau segalanya bagiku Hey, LIA…..
|