Bungaku
Ku habiskan waktu hanya ‘tuk bersama bungaku Meski kuharus lalui jalan berliku Meski terkadang kuterkena duri-duri tajam Namun akhirnya kudapat nikmati indahnya Walau dengan bayang yang terhalang oleh jarak
Tapi kini bunga yang kusayang berada diantara jurang Aku yang berusaha melewati tebing-tebing terjal Kini terjatuh dalam kehampaan Ku harus mencoba berdiri ‘tuk melangkah Walau ku tahu ku tak mampu melewati tebing curam itu Disini, dimana aku benar-benar terjatuh dilembah kehampaan Sekuntum bunga tersenyum kepadaku Aku yang masih terluka Ternyata dia-lah yang mampu membasuh sembuhkan lukaku Meski ku hanya merasakan sakitnya luka Tapi ku bisa sedikit merasakan manisnya madu Aku tak tahu apa yang kulakukan Tapi aku mencoba berdiri ‘tuk berjalan Meski aku harus tertatih-tatih karena sakitnya luka ini Meski ku tak nyakin Mampukah bunga ini menggantikan bungaku yang hilang Semoga rasa ini terhanyut oleh arus waktu Yang kan membawanya pergi jauh Ku harus mencoba merawat bunga ini Meski butuh waktu lama Sampai terbentuk rangkaian bunga yang indah Hingga tercium semerbak harum wangi bunga Saat itu ku takkan merasakan lagi Sakitnya luka ini
|