Selasa, 15/06/2010 09:44 WIB Beras Merah Menurunkan Risiko Diabetes Cambridge, Tak banyak yang mengonsumsi beras merah, karena terkadang warna yang dihasilkan tidak menarik perhatian. Tapi kini tak ada salahnya jika ingin beralih ke beras merah, karena studi menunjukkan beras merah bisa mengurangi risiko diabetes. Peneliti dari Harvard School of Public Health menuturkan bahwa beras merah hanya sedikit meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh dibandingkan dengan beras putih. Hasil yang didapatkan dari studi ini adalah mengganti sepertiga porsi beras putih dengan beras merah bisa menurunkan risiko diabetes tipe 2 hingga 16 persen. "Jika mengonsumsi beras putih maka indeks glikemiknya tinggi serta kandungan glukosanya juga tinggi. Selain itu konsekuensi lain dari proses pemurnian yang dilakukan bisa membuat beras kehilangan serat, vitamin, magnesium dan mineral lainnya," ujar penulis Dr Qi Sun, seperti dikutip dari Dailymail, Selasa (15/6/2010). Dr Sun menambahkan jika melalui proses pemurnian, maka kulit dari beras yang utuh dibuang untuk mendapatkan beras putih. Hal inilah yang membuat beberapa kandungan dari beras ikut hilang, kandungan-kandungan ini diduga bisa membantu melindungi seseorang dari diabetes. "Dilihat dari sudut pandang kesehatan, menggantikan beras putih dengan beras merah juga bisa memberikan manfaat kesehatan lainnya. Hal ini menjadi sangat penting karena beras telah menjadi makanan pokok di negara-negara Asia selama berabad-abad," ungkap Dr Sun. Diabetes merupakan salah satu penyakit yang setiap tahun jumlahnya meningkat, salah satu faktor yang mempengaruhi adalah perubahan gaya hidup. Orang yang dengan diabetes memiliki masalah dalam mensintetis gula sehingga tingkat kadar gula dalam darahnya tidak terkontrol dengan baik. Selain itu risiko komplikasi dari diabetes sangat beragam karena bisa menyerang berbagai organ yang ada di dalam tubuh. Karena itu tak ada salahnya untuk mulai mengganti beras putih yang dikonsumsi dengan beras merah.
|